Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Kata-kata Bojan Hodak usai Persib Kalahkan Bali United yang Main dengan 10 Pemain di BRI Super League

Kata-kata Bojan Hodak usai Persib Kalahkan Bali United yang Main dengan 10 Pemain di BRI Super League

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-11-02 01:30:03
Dilihat:67 Pujian
Pertandingan Bali United versus Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026. (Alit Binawan/Bola.com)

Denpasar - Saat Bali United menghadapi Persib Bandung dalam pekan ke-11 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, hari Sabtu (01/11/2025) sebenarnya pertandingan berjalan cukup alot.

Jual beli serangan terjadi. Namun di babak kedua, semuanya berubah dan jalannya pertandingan dikuasai Persib. Hal ini setelah Mirza Mustafic yang masuk di menit ke-65, justru mendapatkan kartu merah di menit ke-69 setelah dianggap menginjak kaki pemain Persib Bandung.

Alhasil, pertandingan pun berjalan sedikit timpang. Persib pun mencetak gol semata wayang lewat sundulan Andrew Jung di menit ke-84.

Secara keseluruhan, Persib akhirnya menguasai jalannya pertandingan dengan 66 persen penguasaan bola hingga 15 kali tembakan berbanding 4 untuk Bali United.

Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak mengakui jika pertandingan kedua tim berjalan seimbang meskipun Bali United hanya bermain dengan 10 pemain.

"Sebenarnya pertandingan berjalan seimbang. Tapi setelah itu, kami mulai lebih berani menyerang. Saya rasa, kemenangan ini pantas kami dapatkan,” ucapnya usai pertandingan.

 

 


Persib Lima Kali Cleansheet

Pertandingan Bali United versus Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026. Tampak Eliano Reijnders (kanan) berduel dengan pemain Bali United. (Alit Binawan/Bola.com)

Yang membuat Bojan Hodak semakin senang adalah Persib juga sukses mencatatkan lima kali cleansheet di semua ajang sejak Oktober 2025. Ia lantas tidak segan-segan memuji penampilan pemain bertahan yang sudah bekerja keras.

“Kami kembali mencatatkan cleansheet. para pemain bertahan, sudah bekerja keras. Begitu juga semua pemain. Mereka menunjukkan kualitas yang semakin baik. Sekarang tugas kami adalah menjaga mentalitas positif ini,” terangnya.


Johnny Jansen Sayangkan Kartu Merah yang Diterima Mirza Mustafic

Disini lain, Pelatih Bali United Johnny Jansen mengakui jika Persib lebih banyak menguasai jalannya pertandingan, terutama dari free kick dan sepak pojok. "Kami sebenarnya juga mendapatkan peluang dari Arjuna, tapi gagal,” tegasnya.

Ia pun menyayangkan kartu merah yang didapatkan oleh Mirza Mustafic dalam pertandingan ini. Pelatih asal Belanda ini mengungkapkan, Boris Kopitovic mendapatkan pelanggaran terlebih dahulu sebelum Mirza mendapatkan kartu merah.

“Situasi yang tidak seimbang, akhirnya kami kebobolan. Saya rasa itu tidak kartu merah. Wasit harusnya jeli karena da pelanggaran juga yang didapatkan Boris," kata Johnny Jansen. 

"Efeknya jelas tidak seimbang. Ini sama seperti melawan Persija. Awalnya kami bisa bermain dengan pakem kami. Tapi karena kartu merah, kami menjadi kesulitan,” tutupnya.


Yuk Lihat Peta Persaingan

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}