Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Eks Pelatih PSM Asal Malaysia Ini Beri Dukungan Ong Kim Swee yang Sedang Alami Masa Sulit di Persik

Eks Pelatih PSM Asal Malaysia Ini Beri Dukungan Ong Kim Swee yang Sedang Alami Masa Sulit di Persik

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-11-25 15:30:03
Dilihat:2 Pujian
Pelatih Persik Kediri, Ong Kim Swee. (Bola.com/Gatot Sumitro)

Kediri - Ong Kim Swee sedang mengalami masa sulit dalam tugasnya sebagai pelatih Persik Kediri pada ajang BRI Super League 2025/2026.

Macan Putih masih tercecer di peringkat ketigabelas klasemen sementara. Dari duabelas laga, tim asal Kota Kediri ini masih meraih tiga kemenangan, tiga seri, dan enam kali kalah dengan koleksi duabelas poin.

Di tengah maraknya pemecatan pelatih dalam sepekan terakhir yang ditandai lengsernya Peter de Roo (Persis), Mario Lemos (Persijap), dan Eduardo Perez, maka wajar jika masa depan Ong Kim Swee juga penuh tanda tanya.

"Sepak bola Indonesia memang keras dan penuh tantangan. Pelatih yang berani berkarir di sini harus punya mental kuat. Termasuk Ong Kim Swee yang di Malaysia sangat dihormati," kata eks pelatih asal Malaysia, Raja Isa Raja Akram Shah.

"Karena sepak bola Indonesia juga unik. Publik seakan tak begitu menilai prestasi dulu, tapi kinerja saat ini di klub Indonesia," tambah pria yang pernah menukangi PSM Makassar itu. 

 

 


Sama-sama Berasal dari Malaysia

Raja Isa juga berasal dari Malaysia seperti Ong Kim Swee. Jadi pengamat sepak bola yang 17 tahun berkarir di klub-klub Indonesia ini tahu kualitas koleganya itu.

"Budaya dan karakter sepak bola Malaysia dan Indonesia berbeda. Tekanan di sini lebih kuat. Terutama dari luar tim. Tapi ini bagus bagi Ong Kim Swee. Dia akan punya khasanah baru bagi karirnya kedepan," ucapnya.

Mantan jurutaktik PSM ini mengamati ada beberapa faktor penyebab Ong Kim Swee masih belum berhasil mengangkat prestasi Persik musim ini.

"Saya amati Ong Kim Swee masih terbawa gaya sepak bola Malaysia yang kental taktikal. Sementara publik Indonesia suka permainan keras, cepat, dan atraktif. Terutama tim-tim asal Jawa Timur yang juga punya ciri khas beda dengan daerah lainnya," ucapnya.

 


Internal Persik Harus Saling Percaya

Arthur Irawan (kiri) bersama pelatih Persik Kediri, Ong Kim Swee. (Gatot Sumitro/Bola.com)

Meski Ong Kim Swee hampir separuh musim di Persik, tapi Raja Isa menilai dia belum menemukan starting XI terbaiknya.

"Hasil kerja pelatih tak bisa dilihat jangka pendek. Ong Kim Swee datang ke Persik dengan banyak pemain baru. Dia belum sepenuhnya menemukan sebelas pemain yang cocok dengan gayanya. Elemen tim dan suporter juga harus sabar melihat hasil kerja Ong Kim Swee," jelasnya.

Raja Isa juga mengungkapkan Ong Kim Swee terkendala jadwal dan tempat laga yang kurang berpihak pada Persik.

"Susah juga jika Persik lebih banyak main di luar saat tandang dan kandang. Dua kali jatah kandang main di Gresik jelas tak bagus bagi Persik. Tapi saya yakin di putaran kedua nanti situasi pasti berubah untuk Persik dan Ong Kim Swee," paparnya.

Faktor terpenting, lanjut Raja Isa, di internal Persik harus saling percaya. Termasuk para suporter terus mendukung kerja keras pelatih dan pemain.

"Kuncinya ada di Arthur Irawan sebagai owner klub. Dia orang bola. Jika dia sudah memilih Ong Kim Swee, dia juga harus percaya dengan pilihannya. Saya pribadi berharap Ong Kim Swee bisa lebih lama berkarir di Indonesia," tuturnya.


Yuk Lihat Peta Persaingan

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}