Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Curhat Gerald Vanenburg Setelah Timnas Indonesia U-23 Gagal Menang: Laos Main Kurang Bagus, tetapi Kami Lebih Buruk!

Curhat Gerald Vanenburg Setelah Timnas Indonesia U-23 Gagal Menang: Laos Main Kurang Bagus, tetapi Kami Lebih Buruk!

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-09-04 04:30:02
Dilihat:2 Pujian
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, pada laga kontra Timnas Malaysia U-23 pada Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (21/7/2025). (Bola.com/Abdul Azis)

Surabaya - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, kecewa setelah timnya ditahan Laos U-23 dengan skor 0-0 pada pertandingan pertama kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Rabu (3/9/2025). Dia bahkan menyebut timnya bermain sangat buruk. 

Pelatih berkebangsaan Belanda tersebut mengatakan para pemainnya tidak menunjukkan kesiapan mental maupun kualitas permainan di lapangan. Dia menilai Garuda Muda banyak membuang-buang peluang emas, karena penyelesaian akhir yang buruk. 

Timnas Indonesia U-23 total mencatatkan 25 tembakan ke gawang Laos, namun tak ada satu pun yang membuahkan gol. Padahal, jika bermain lebih tajam, Timnas Indonesia U-23 seharusnya bisa meraih kemenangan dengan mudah.  

“Oke, hasilnya memang mengecewakan. Ini sudah dibicarakan dari awal pekan dan sudah dikasih jawaban kepada teman-teman para pemain,” kata Gerald pada sesi konferensi pers setelah pertandingan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. 

“Saya pikir hari ini kita tidak bisa menjadi yang baik. Benar-benar kurang baik sebagai tim. Dan mental itu harus datang dari dalam diri pemain,” imbuh dia.

 


Menanggung Akibatnya

Gelandang Timnas Indonesia U-23, Robi Darwis berduel dengan striker Timnas Laos U-23, Peeter Phanthavong dalam laga perdana Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (3/9/2025) malam. (Bola.com/Wahyu Pratama)

Gerald menyebut Timnas Indonesia U-23 saat melawan Laos sepanjang pertandingan, hanya berusaha bertahan. Namun kelemahan Indonesia justru membuat laga berakhir imbang.

“Laos secara permainan kurang bagus. Tapi kami juga lebih buruk. Dan kami harus menanggung (akibatnya) sekarang,” tuturnya.

Meski demikian, ia menegaskan skuad Garuda Muda memiliki potensi besar dan lebih baik daripada yang ditunjukkan di laga tersebut. Dia meminta anak asuhnya bangkit. 

“Jika kami ingin lolos, maka kami harus mengalahkan Makau dan Korea Selatan. Saya tidak peduli dengan siapa saya bermain. Kami harus menang,” tegasnya.

 


Komentar Pelatih Laos U-23

Pelatih Timnas Laos U-23, Ha Hyeok-jun. (Bola.com)

Sementara itu, pelatih Timnas Laos U-23, Ha Hyeok-jun, mencoba membandingkan Timnas Indonesia U-23 era kepelatihan Gerald Vanenburg dengan era kepelatihan Shin Tae-yong. 

Menurut Ha Hyeok-jun, Timnas Indonesia U-23 yang saat ini ditangani oleh Gerald Vanenburg memang terasa sedikit lebih lemah jika dibandingkan dengan era kepelatihan Shin Tae-yong.

“Saya selalu berpikir Indonesia memang seperti ini, tapi hari ini, mereka sedikit lebih lemah dibandingkan saat pelatih Shin Tae-yong masih di sana,” kata Ha Hyeok-jun.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}