Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Tak Hanya Cari Gol, Pertahanan Solid dan Kreativitas Lini Tengah Timnas Indonesia Jadi Faktor Penting di R4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tak Hanya Cari Gol, Pertahanan Solid dan Kreativitas Lini Tengah Timnas Indonesia Jadi Faktor Penting di R4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-10-03 11:30:02
Dilihat:2 Pujian
Timnas Indonesia, Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Bola.com/Wiwig Prayugi)

Jakarta - Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dan Irak dalam dua laga krusial beberapa hari ke depan. Skuad Garuda asuhan Patrick Kluivert dihaarapkan bisa meraih hasil positif untuk lolos ke Piala Dunia 2026.

Tim Garuda bertarung melawan Arab Saudi dan Irak di Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Jeddah, Arab Saudi, pada 8 dan 11 Oktober 2025.

Patrick Kluivert sudah memanggil pemain-pemain yang dinilainya dalam kondisi terbaik untuk merebut satu dari dua tiket melangkah langsung ke Piala Dunia 2026.

Namun, untuk itu, Timnas Indonesia tak boleh sekalipun merasakan kekalahan dalam dua laga yang akan dijalani dan perlu meraih hasil paling positif.

Lalu apa faktor kunci yang bisa membantu Timnas Indonesia untuk meraih hasil yang diinginkan ketika menghadapi Arab Saudi dan Irak?

 

 

Pertahanan dan Lini Tengah juga Faktor Penting

Ilustrasi Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Indonesia, Timnas Arab Saudi, Timnas Irak. (Bola.com/Benediktus Gerendo Pradigdo)

Mantan presenter olahraga sekaligus selebritas, Darius Sinathrya, membagikan pandangannya mengenai perjuangan Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 agar bisa sukses melangkah ke putaran final.

Bagi Darius, mencetak gol ke gawang lawan memang tetap menjadi salah satu faktor penting. Namun, ada yang jauh lebih penting yang perlu diingat oleh para pemain Timnas Indonesia.

"Berharapnya siapa pun yang nantinya diturunkan di lini belakang dan tengah, itu akan menjadi kunci permainan. Percuma kalau nanti bisa bikin gol tapi kemudian kebobolan dan tetap harus mencetak gol lebih banyak," ujar Darius Sinathrya saat berbincang dengan Bola.com di Kantor KLY Kapanlagi Youniverse belum lama ini.

 

Pragmatis dan Membangun Ritme

Kapten Timnas Indonesia, Jay Noah Idzes (kiri), berdiskusi dengan pelatih Patrick Kluivert saat laga melawan China dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Kamis (5/6/2025). (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Selain itu, Darius berpendapat bahwa begitu pentingnya poin yang diperebutkan dalam tiga pertandingan yang akan digelar sepanjang Grup B berlangsung, pendekatan pragmatis menjadi yang paling masuk akal.

Selain itu, para pemain dinilainya perlu untuk bisa membangun ritme permainan.

"Saya lebih suka pendekatan pragmatis dari pelatih yang tidak terlalu percaya diri untuk bermain terbuka dan mencari gol lebih dulu," ujar Darius.

"Tapi, bagaimana supaya tim bisa membangun ritmenya lebih dulu dan bermain sesuai dengan gaya permainan tim sembari mencari atau mencuri peluaang," lanjutnya.

 

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}