
Semarang - Caretaker PSIS Semarang, Ega Raka Galih, mengungkapkan sejumlah perkembangan yang diperlihatkan anak asuhnya meskipun kalah dari Barito Putera pada laga pekan ke-4 Pegadaian Championship 2025/2026.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Sabtu (4/10/2025) malam WIB itu, PSIS Semarang harus mengakui keunggulan Barito Putera setelah takluk dengan skor 0-1 via gol Alexsandro Perreira (26’).
Meskipun harus menelan kekalahan keempat secara beruntun pada awal musim ini, Ega Raka Galih tetap memuji anak asuhnya. Sebab, Mahesa Jenar telah memperlihatkan banyak perkembangan positif kendati tumbang di kandang.
“Hari ini, kami sebenarnya bertanding dengan motivasi yang tinggi. Kami ingin bangkit. Tetapi sayangnya hasilnya masih belum sesuai dengan harapan,” kata Ega Raka Galih seusai pertandingan, Sabtu (4/10/2025).
“Namun, ada progres, ada peningkatan pemain. Para pemain mulai berani melakukan improvisasi. Pemain mulai agresif, tetapi sayang skor akhir masih belum berpihak kepada kami,” ia menambahkan.
Puji Pemain Debutan

Juru taktik berusia 42 tahun itu juga memberikan pujian untuk sejumlah pemain yang mengukir debut pada laga ini, seperti bek asing, Marko Ivanovic, serta pemain muda jebolan Timnas Indonesia U-17, Habil Abdillah.
“Setelah laga sebelumnya, ada beberapa evaluasi. Salah satunya kami ingin mengubah komposisi pemain, termasuk ada beberapa pemain yang mengukir debut pada pertandingan ini,” kata Ega.
“Ada Ivan, Delpi, dan Habil. Sejauh ini, mereka ingin menunjukkan bahwa mereka bisa bersaing dalam tim ini. Dan ini, secara persaingan sangat kompetitif. Kami jadi punya banyak pilihan dalam komposisi pemain,” lanjut dia.
Siapkan Formula Baru
Setelah kekalahan ini, Ega berharap anak asuhnya bisa segera meraih hasil positif. Mahesa Jenar mengincar kemenangan saat bertandang ke markas Persipal Palu FC pada pekan ke-5. Dia bakal menyiapkan formula baru untuk bisa menang di kandang lawan.
“Dengan melihat anak-anak bertanding malam ini, ada progres dan peningkatan. Kemampuan mereka kembali meningkat. Tentunya kami berharap pada laga selanjutnya kami tidak boleh gagal lagi,” kata dia.
“Semoga ini menjadi pelajaran bagi kami. Untuk laga berikutnya melawan Persipal Palu FC, kami harus tampil lebih baik. Kami akan siapkan formula baru karena kami harus bertanding away,” lanjut pelatih asal Karawang itu.
Siap Kerja Keras
Sementara itu, pemain PSIS, Aqsha Saniskara, merasa senang dengan peningkatan performa timnya saat melawan Laskar Antasari. Meskipun belum bisa meraih hasil maksimal, ia berjanji akan bekerja keras untuk menatap laga berikutnya.
“Saya melihat teman-teman mulai ada progres dari pertandingan sebelumnya. Mulai ada gairah untuk ingin meraih kemenangan pada pertandingan ini. Hanya saja hasilnya belum berpihak kepada kami. Untuk laga selanjutnya, kami akan lebih bekerja keras lagi untuk meraih hasil positif,” kata Aqsha.