Jakarta Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Arab Saudi pada Grup B round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ini menjadi laga hidup mati bagi ketiga tim yang memperebutkan satu tiket ke Piala Dunia.
Patrick Kluivert mengemban misi sulit pada fase ini. Menghadapi Arab Saudi, Patrick dituntut paling tidak menyamai pencapaian pelatih sebelumnya, Shin Tae-yong.
Di era STY, dalam dua pertemuan kontra Green Falcons, Timnas Indonesia tak pernah kalah. Laga pertama di putaran ketiga yang digelar di Jeddah, Maarten Paes dkk. bermain imbang.
Sementara ketika bermain di Jakarta, Timnas Indonesia menang 2-0 berkat gol Marselino Ferdinan.
Dari dua lawan berat tersebut, Arab Saudi menjadi sorotan tersendiri. Tak hanya karena reputasi mereka sebagai langganan Piala Dunia, melainkan juga karena sejarah panjang pertemuan mereka dengan Timnas Indonesia yang sempat didominasi mutlak oleh tim berjuluk Green Falcons itu.
Rekor Pertemuan
Secara keseluruhan, Indonesia dan Arab Saudi telah 14 kali bertemu di berbagai ajang resmi maupun uji coba. Hasilnya, Timnas Merah Putih hanya meraih satu kemenangan dan dua kali imbang, sementara Arab Saudi menang 11 kali.
Meskipun begitu, kemenangan itu terjadi pada pertemuan terakhir. Jadi, rekor masa lalu telah terpatahkan. Indonesia menang 2-0 atas Arab Saudi pada November 2024 lalu, lewat dua gol yang dicetak oleh Marselino Ferdinan.
Sementara, pada pertemuan sebelumnya di Jeddah (5 September 2024), Indonesia berhasil menahan imbang Arab Saudi 1-1—sebuah hasil yang sudah dianggap pencapaian luar biasa saat itu. Dua laga tersebut kini menjadi pijakan kepercayaan diri untuk menghadapi duel selanjutnya di putaran keempat.
Meski masih kalah secara rekor pertemuan dengan Arab Saudi, namun kali ini Timnas Indonesia tidak bisa diremehkan. Melihat dua pertemuan terakhir Indonesia lebih mendominasi atas Arab Saudi, bisa menjadi modal tersendiri.
Strategi Baru
Fans dan suporter Timnas Indonesia tentu masih ingat betul dua gol yang berhasil dicetak oleh Marselino Ferdinan ketika membungkam Arab Saudi pada pertemuan terakhir kedua negara yang berlangsung November 2024.
Menariknya, dua gol yang menggemparkan lebih dari 55 ribu penonton di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, itu sama-sama diukir Marselino Ferdinan dalam periode kebobolan paling rentan Green Falcons.
Gol pertama saat itu terjadi pada menit ke-32, tepatnya ketika Lino melepaskan sepakan keras dan terukur dari dalam kotak penalti, seusai memanfaatkan umpan silang Ragnar Oratmangoen. Ini termasuk dalam periode akhir babak pertama (30-45).
Sementara itu, gol kedua pemain kelahiran Jakarta ini lahir pada menit ke-57 lewat serangan balik cepat berkat kerja samanya dengan Calvin Verdonk. Momen itu termasuk dalam kategori periode awal babak kedua (46-60).
Siaran Langsung
Dengan kata lain, dua momen inilah yang patut menjadi perhatian skuad asuhan Patrick Kluivert saat menghadapi Green Falcons dalam duel di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, Kamis (12/10/2025) dini hari WIB.