
Jakarta - Wakil Ketua PSSI, Zainudin Amali, mulai melunak mengenai kisi-kisi calon pelatih baru Timnas Indonesia yang berjumlah lima nama.
Ketika mengunjungi latihan Timnas Indonesia U-22 di Stadion Madya, Jakarta Pusat, pada Rabu (26/11/2025), Amali membocorkan bahwa satu kandidat berasal dari Belanda.
PSSI mengutus Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers, dan beberapa anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI untuk mewawancarai lima calon pelatih Timnas Indonesia U-22 di Eropa.
Zwiers lebih dulu berangkat ke Eropa. Sementara, sejumlah angota Exco PSSI bakal menyusul pada Rabu (26/11/2025) malam WIB. Sedangkan Sumardji, akan terbang dalam beberapa hari ke depan.
Setelah sempat meredup, striker Dewa United ini mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dan berpeluang menjadi mesin gol Garuda Muda di SEA Games 2025.
Namanya Masih Dirahasiakan

Namun, Amali menolak mengungkap pelatih Belanda yang masuk nomine kandidat nakhoda Timnas Indonesia, meski beredar kabar bahwa asisten pelatih Liverpool, Giovanni van Bronckhorst, terdapat dalam daftar.
Van Bronckhorst lahir di Belanda dan mempunyai keterikatan kuat dengan Indonesia. Orang tuanya memiliki darah Indonesia. Bahkan ibunya keturunan Maluku.
"Yang jelas Pak Mardji ditugaskan ke Eropa. Negara di Eropa kan banyak. Cuma untuk negaranya, ya negara sepak bola lah," ujar Amali.
"Ada dari Belanda, tapi jangan bertanya nama orangnya ya," ucap Amali.
Diwawancara di Inggris dan Spanyol

Ketika disodorkan nama Van Bronckhorst, Amali tidak membantah maupun membenarkannya. "Dia dari negara mana? Belanda? Belanda ada," ungkap Amali.
"Negara ya. Saya sebut negara. Saya tidak akan menyebut orang. Karena untuk menjaga privasinya. Kami harus menjaga privasi. Jangan nanti yang kami sebut menolak lagi," ucapnya.
"Yang tahu teknisnya Pak Mardji seperti apa. Tetapi tadi ada yang tanya, satu di antara negara, ya itu," tuturnya.
Lantas, di negara mana Sumardji bakal meng-interview kelima calon pelatih Timnas Indonesia itu? "Ada Inggris, ada Spanyol. Ada lagi," imbuhnya.
